Literasi Berkelanjutan: Sinergi Kampus dan Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Literasi Warga Sekolah
DOI:
https://doi.org/10.37905/ejppm.v3i2.44Keywords:
Literasi Berkelanjutan, Kompetensi Literasi, Sinergi Kampus dan SekolahAbstract
Rendahnya kompetensi literasi di lingkungan sekolah merupakan isu yang perlu mendapat perhatian serius, terutama dalam konteks tantangan abad ke-21 yang menuntut kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan literasi informasi. Banyak sekolah masih menghadapi kesulitan dalam menumbuhkan budaya literasi yang aktif dan berkelanjutan, baik di kalangan siswa maupun guru. Program ini menjadi sangat penting karena dibutuhkan dukungan yang sistematis untuk membantu sekolah meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis literasi, serta memperkuat peran guru dan siswa dalam menciptakan lingkungan belajar yang reflektif dan kritis. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan literasi dasar, digital, dan informasi seluruh warga sekolah melalui kolaborasi antara perguruan tinggi dan sekolah mitra. Program ini mengutamakan pendekatan edukatif dan partisipatif dengan melibatkan guru serta siswa dalam proses pelatihan, pendampingan, dan pengembangan media literasi yang sesuai dengan konteks kebutuhan sekolah. Metode pelaksanaan program mencakup pemetaan kebutuhan literasi di sekolah, pelatihan tematik bagi guru dan siswa, pendampingan dalam berbagai kegiatan literasi seperti pojok baca, penulisan jurnal reflektif, dan pengelolaan kelas digital, serta pelaksanaan monitoring dan evaluasi terhadap pencapaian program. Dosen dan mahasiswa akan berperan sebagai fasilitator sekaligus mentor yang terlibat secara aktif dalam mendorong transformasi literasi di lingkungan sekolah. Luaran yang ditargetkan meliputi: (1) meningkatnya kompetensi literasi guru dan siswa; (2) tersusunnya modul pelatihan literasi sekolah; (3) terbentuknya komunitas literasi sekolah yang aktif; dan (4) terciptanya praktik baik (best practice) penguatan literasi berkelanjutan yang dapat direplikasi di sekolah lain.
The low level of literacy competence in school environments is an issue that requires serious attention, especially in the context of 21st-century challenges that demand critical thinking, creativity, and information literacy skills.Many schools still struggle to cultivate an active and sustainable literacy culture among both students and teachers. This program is highly important, as it provides systematic support to help schools improve the quality of literacy-based learning and strengthen the roles of teachers and students in creating a reflective and critical learning environment. This activity aims to strengthen basic, digital, and information literacy skills among all school community members through collaboration between universities and partner schools. The program emphasizes an educational and participatory approach by involving both teachers and students in training, mentoring, and the development of literacy media tailored to the specific needs of the school. The program implementation methods include: Mapping literacy needs in schools, Thematic training for teachers and students, Mentoring in various literacy activities such as reading corners, reflective journal writing, and digital classroom management, As well as monitoring and evaluation of the program's achievements. Lecturers and university students will serve as facilitators and mentors, actively engaging in promoting literacy transformation within the school environment. The expected outcomes include: 1) improved literacy competence among teachers and students; 2) The development of school literacy training modules; 3) The establishment of an active school literacy community; and 4) The creation of sustainable literacy best practices that can be replicated in other schools.
References
. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Strategi nasional literasi: Mewujudkan Indonesia cerdas dan berkarakter. Jakarta: Kemdikbud, 2020.
. OECD, PISA 2018 Results (Volume I): What Students Know and Can Do. OECD Publishing, 2019.
. UNESCO, Global Education Monitoring Report: Accountability in Education. Paris: UNESCO Publishing, 2017.
. B. A. Rachman et al., “Peningkatan Kemampuan Literasi dan Numerasi Peserta Didik melalui Program Kampus Mengajar Angkatan 2,” DINAMISIA, vol. 5, no. 6, pp. 1535–1541, 2021.
. Y. M. Menge, “Meningkatkan Kemampuan Literasi Membaca Peserta Didik di SMP melalui Kampus Mengajar,” Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, vol. 2, no. 11, 2025.
. T. Najdah et al., “Peningkatan Kualitas Pendidikan Dasar melalui Program Bimbingan Belajar dan Pengadaan Perpustakaan Keliling di Kota Merauke,” PAPSEL, vol. 1, no.1, pp.12–18,2024.
. T. F. Widyaningrum et al., “Menggerakkan Roda Literasi: Inovasi Perpustakaan Keliling Sragen…,” JIKM, vol.4,no.1,pp.85–98,2024.
. R. Yektyastuti et al., “Peningkatan Literasi Baca Anak…,” Educivilia, vol.5,no.1,pp.22–33,2024.
. A. Y. Ulfa et al., “Penguatan Literasi pada Anak-Anak Nelayan…,” JAI, vol.4,no.2,pp.189–197,2024.
. A. Renaldy et al., “Pendampingan Gerakan Literasi Sekolah Kampus Mengajar 3,” Empowerment, vol.1, pp.772–780, 2022.
. M. I. Rosidi and G. Juniarti, “Sosialisasi Meningkatkan Literasi Membaca…,” Community Development Journal, vol.5,no.1, pp.2468–2473,2024.
. Fitriyani and A. T. Nugroho, “Literasi Digital di Era Pembelajaran Abad 21,” El-Mujtama, vol.2,no.2, pp.201–208,2022.
. A. M. Meha et al., “Pendampingan dan Penguatan Gerakan Literasi Sekolah…,” SWARNA, vol.2,no.1,pp.17–23,2023.
. N. K. K. Abidah, “Penguatan Budaya Literasi Digital…,” Jurnal Gramaswara, vol.4,no.3,pp.315–331,2024.
. A. Mustopa et al., “Pentingnya Penerapan Literasi Digital…,” Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 2023.
. M. Akmal and A. Darmawan, “Penguatan Kapasitas Aparatur Desa…,” Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Akuntansi dan Keuangan, 2024.
. P. Astuti and S. Nugroho, “Pendampingan Peningkatan Efektivitas Pengelolaan Kas Negara…,” Jurnal Komunitas Mitra Pengelola Keuangan, 2023.
. S. Budi and H. Lestari, “Peran Mahasiswa KKN Tematik…,” Jurnal Abdimas Era Baru, 2022.
. A. Dwi and E. Cahyo, “Asistensi Teknis Penggunaan Aplikasi Laporan Keuangan UAKKBUN…,” Jurnal Implementasi Sektor Publik, 2024."
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nova Nurhanifah, Hendro Sugiarto, Achdisty Noordyana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

